cara install office di parrot os | YMY

Di kesempatan ini admin ingin bagi tahu tentang apa itu bettercap dan cara install nya, sama halnya seperti ettercap.maka bettercap pun juga sendiri bisa digunakan untuk mitm bahkan juga lebih, namun bedanya kalau bettercap langsung di terminal dan memerlukan ruby untuk mendukung penginstalanya.


Baca tentang ruby di sini
Baca juga tentang bettercap di sini
Langsung ke tkp :

1. Install dulu ruby nya dengan membuka terminal dan ketikkan perintah berikut :
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ #apt-get install build-essential ruby-dev libpcap-dev

2. Untuk menstabilkan dan mengkloningkan kode dari sumber repository github ketikkan perintah berikut :
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ #git clone https://github.com/evilsocket/bettercap cd bettercap bundle install gem build bettercap.gemspec sudo gem install bettercap*.gem

3. Setelah itu install bettercapnya dengan menggetikkan perintah :
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ #gem install bettercap

4. Dan untuk mengupdate nya bisa dengan perintah :
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ #update bettercap 

5. Setelah menginstall bettercap, ketikkan perintah berikut untuk melihat semua perintah bettercap :
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ #bettercap --help

Berikut ada beberapa perintah untuk menggunakan bettercap :
1. Perintah untuk sniffer : 
=> Modus sniffer default 
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ # bettercap -X
=> Aktifkan sniffer untuk menentukan beban parser
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ # bettercap -X -P "FTP,HTTPAUTH,MAIL,NTLMSS" 
=> Aktifkan sniffer untuk mengurai aktifitas lokal jaringan
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ # bettercap -X -L
=> Aktifkan sniffer untuk membuang segala sesuatu ke file pcap
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ # bettercap --sniffer --sniffer-pcap=output.pcap
=> menyimpan hanya lalu lintas HTTP ke file pcap
┌─[root@parrot]─[~]
└──╼ # bettercap --sniffer --sniffer-pcap=http.pcap --sniffer-filter "tcp and dst port 80"

Sekian tutorial kali ini semoga bisa membantu dan saran saya agar bisa bijak dalam menggunakanya.

perangkat keras

Perangkat Keras (hardware)

Perangkat ini berbentuk benda konkret yang dapat dilihat dan disentuh. Perangkat keras ini merupakan inti dari sebuah sistem kompter, serta penyedia sumber-daya (resources) untuk keperluan komputasi.

Para Pengguna (users)

ini merupakan pihak yang memanfaatkan sistem komputer tersebut. Para pengguna di sini bukan saja manusia, namun mungkin berbentuk program aplikasi lain, ataupun perangkat komputer lain.

Perangkat Lunak (software)

Diantara "para pengguna" dan "perangkat keras" terdapat sebuah lapisan abstrak yang disebut dengan Perangkat Lunak. Secara keseluruhan, perangkat lunak membantu para pengguna untuk memanfaatkan sumber-daya komputasi yang disediakan perangkat keras.

Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi_
Gambar 1. Komponen Sistem Komputer
baca juga: Komponen Utama Sistem Operasi Komputer dan Fungsinya

Salah satu perangkat lunak yang memegang peranan penting sebagai jembatan penghubung Antara perangkat keras dan para pengguna adalah sistem operasi.

Arsitektur perangkat keras komputer tradisional terdiri dari empat komponen utama yaitu "Prosesor", "Memori Penyimpanan", "Masukan" (Input), dan "Keluaran" (Output). Model tradisional tersebut sering dikenal dengan nama arsitektur von-Neumann (Gambar 2, “Arsitektur Komputer von-Neumann”).

Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi 2_
Gambar 2. Arsitektur Komputer von-Neumann

Tidak ada suatu ketentuan khusus tentang bagaimana seharusnya struktur sistem sebuah

komputer. Para ahli serta perancang arsitektur komputer memiliki pandangannya masing-masing. Akan tetapi, untuk mempermudah pemahaman rincian dari sistem operasi, kita perlu memiliki pengetahuan umum tentang struktur sistem komputer. Secara umum, sistem komputer terdiri atas CPU dan sejumlah perangkat pengendali (device controller) yang terhubung melalui sebuah bus yang menyediakan akses ke memori (Gambar 3 menunjukkan arsitektur umum sebuah sistem komputer). Umumnya, setiap perangkat pengendali bertanggung-jawab atas sebuah hardware spesifik. Setiap device dan CPU dapat beroperasi secara konkuren untuk mendapatkan akses ke memori. Sebuah sistem operasi akan mengkordinasikan penggunaan controller hardware ini dengan baik untuk menghindari masalah sinkronisasi dan interkoneksi antar perangkat.

Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi 3_
Gambar 3. Arsitektur umum sebuah sistem komputer.

Sistem Operasi

Sebagai mana telah disebutkan sebelumnya, buah sistem komputer dapat dibagi ke dalam beberapa komponen utama, seperti "para pengguna","perangkat keras", serta "perangkat lunak" (Gambar 1.1, “Abstraksi Komponen Sistem Komputer”)."Para pengguna" (users) ini merupakan pihak yang memanfaatkan sistem komputer tersebut. Para pengguna di sini bukan saja manusia, namun mungkin berbentuk program aplikasi lain, ataupun perangkat komputer lain. "Perangkat keras" (hardware) ini berbentuk benda konkret yang dapat dilihat dan disentuh. Perangkat keras ini merupakan inti dari sebuah sistem, serta penyedia sumber-daya (resources) untuk keperluan komputasi. Diantara "para pengguna" dan "perangkat keras" terdapat sebuah lapisan abstrak yang disebut dengan "perangkat lunak" (software). Secara keseluruhan, perangkat lunak membantu para pengguna untuk memanfaatkan sumber-daya komputasi yang disediakan perangkat keras.

Perangkat lunak secara garis besar dibagi lagi menjadi dua yaitu "program aplikasi" dan "Sistem Operasi". "Program aplikasi" merupakan perangkat lunak yang dijalankan oleh para pengguna untuk mencapat tujuan tertentu. Umpama, kita menjelajah internet dengan menggunakan aplikasi "Browser". Atau mengubah (edit) sebuah berkas dengan aplikasi "Editor". Sedangkan, "Sistem Operasi" dapat dikatakan merupakan sebuah perangkat lunak yang "membungkus" perangkat keras agar lebih mudah dimanfaatkan oleh para pengguna melalui program-program aplikasi tersebut.

Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi 4_
Gambar 2. Fitur umum Sistem Operasi

Sistem Operasi berada di antara perangkat keras komputer dan perangkat aplikasinya. Namun, bagaimana caranya menentukan secara pasti, letak perbatasan antara "perangkat keras komputer" dan "Sistem Operasi", dan terutama antara "perangkat lunak aplikasi" dan "Sistem Operasi"? Umpamanya, apakah "Internet ExplorerTM 3)" merupakan aplikasi atau bagian dari Sistem Operasi? Siapakah yang berhak menentukan perbatasan tersebut? Apakah para pengguna? Apakah perlu didiskusikan habis-habisan melalui milis? Apakah perlu diputuskan oleh sebuah pengadilan?

Secara lebih rinci, Sistem Operasi didefinisikan sebagai sebuah program yang mengatur perangkat keras komputer, dengan menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya, serta bertindak sebagai penghubung antara para pengguna dengan perangkat keras. Sistem Operasi bertugas untuk mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan perangkat keras untuk berbagai program aplikasi untuk bermacam-macam pengguna. Dengan demikian, sebuah Sistem Operasi bukan merupakan bagian dari perangkat keras komputer, dan juga bukan merupakan bagian dari perangkat lunak aplikasi komputer, apalagi tentunya bukan merupakan bagian dari para pengguna komputer.

Pengertian dari Sistem Operasi dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Dari sudut pandang pengguna, Sistem Operasi merupakan sebagai alat untuk mempermudah penggunaan komputer.Dalam hal ini Sistem Operasi seharusnya dirancang dengan mengutamakan kemudahan penggunaan, dibandingkan mengutamakan kinerja ataupun utilisasi sumber-daya. Sebaliknya dalam lingkungan berpengguna-banyak (multi-user), Sistem Operasi dapat dipandang sebagai alat untuk memaksimalkan penggunaan sumber-daya komputer. Akan tetapi pada sejumlah komputer, sudut pandang pengguna dapat dikatakan hanya sedikit atau tidak ada sama sekali. Misalnya embedded computer pada peralatan rumah tangga seperti mesin cuci dan sebagainya mungkin saja memiliki lampu indikator untuk menunjukkan keadaan sekarang, tetapi Sistem Operasi ini dirancang untuk bekerja tanpa campur tangan pengguna.

Dari sudut pandang sistem, Sistem Operasi dapat dianggap sebagai alat yang menempatkan sumber-daya secara efisien (Resource Allocator). Sistem Operasi ialah manager bagi sumber-daya, yang menangani konflik permintaan sumber-daya secara efisien. Sistem Operasi juga mengatur eksekusi aplikasi dan operasi dari alat M/K (Masukan/Keluaran). Fungsi ini dikenal juga sebagai program pengendali (Control Program). Lebih lagi, Sistem Operasi merupakan suatu bagian program yang berjalan setiap saat yang dikenal dengan istilah kernel.

Dari sudut pandang tujuan Sistem Operasi, Sistem Operasi dapat dipandang sebagai alat yang membuat komputer lebih nyaman digunakan (convenient) untuk menjalankan aplikasi dan menyelesaikan masalah pengguna. Tujuan lain Sistem Operasi ialah membuat penggunaan sumber-daya komputer menjadi efisien.


Artikel terkait : Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi

Tinjauan Sistem Operasi Secara Umum Berserta Contohnya
Tinjauan Sistem Operasi Secara Umum Berserta Cont ...

Algoritma Penjadwalan CPU Preemptive Beserta Contoh
Algoritma Penjadwalan CPU Preemptive Beserta Cont ...

Pengertian Proses, Control Block, Thread dan Multi-Thread
Pengertian Proses, Control Block, Thread dan Mult ...

Cara Instalasi SARG (Squid Analysis Report Generator) Pada Linux Debian
Cara Instalasi SARG (Squid Analysis Report Genera ...
Modul Makalah - Dapat disimpulkan, bahwa Sistem Operasi merupakan komponen penting dari setiap system komputer. Akibatnya, pelajaran "Sistem Operasi" selayaknya merupakan komponen penting dari sistem pendidikan berbasis "ilmu komputer". Konsep Sistem Operasi dapat lebih mudah dipahami, jika juga memahami jenis perangkat keras yang digunakan. Demikian pula sebaliknya. Dari sejarah diketahui bahwa Sistem Operasi dan perangkat keras saling mempengaruhi dan saling melengkapi.Struktur dari sebuah Sistem Operasi sangat tergantung pada perangkat keras yang pertama kali digunakan untuk mengembangkannya. Sedangkan perkembangan perangkat keras sangat dipengaruhi dari hal-hal yang diperlukan oleh sebuah Sistem Operasi. Dalam sub bagian-bagian berikut ini, akan diberikan berbagai ilustrasi perkembangan dan jenis Sistem Operasi beserta perangkat kerasnya


Contoh-Contoh Sistem Operasi

1. UNIX dan Unix-like

Unix aslinya ditulis dalam bahasa assembly. Ken Thompson menulis bahasa B, mengambil dasar dari BCPL, berdasarkan pengalamannya dalam proyek MULTICS. Kemudian Bahasa B digantikan oleh Bahasa C, dan Unix ditulis ulang dengan C. Unix berkembang menjadi besar, dan menjadi sebuah keluarga besar sistem operasi yang saling terkait yang telah berpengaruh dalam setiap sistem operasi modern.

Keluarga Unix, Unix-like, merupakan berbagai kelompok sistem operasi yang menggunakan Unix sebagai dasar pengembangannya. Unix-like memiliki beberapa sub-kategori utama termasuk System V, BSD, dan Linux. Nama "UNIX" adalah merek dagang dari The Open Group yang lisensinya digunakan pada sistem operasi yang telah terbukti sesuai dengan definisi mereka. "UNIX-like" umumnya digunakan untuk merujuk ke set besar sistem operasi yang menyerupai UNIX asli.

Sistem Unix-like dapat berjalan pada berbagai arsitektur sistem komputer. Mereka banyak digunakan untuk server dalam bisnis, serta workstation dalam lingkungan akademik dan lingkungan engineering. Varian UNIX gratis, seperti Linux dan BSD, merupakan jenis Unix-like yang populer pada area ini.

Terdapat empat sistem operasi disertifikasi oleh The Open Group (pemegang merek dagang Unix) sebagai Unix. HP HP-UX dan IBM AIX keduanya keturunan System V asli Unix dan dirancang untuk hanya berjalan pada hardware masing-masing vendor tersebut. Sebaliknya, sistem operasi milik Sun Microsystems, Solaris Operating System, dapat berjalan di berbagai jenis perangkat keras, termasuk x86 dan server Sparc, dan PC. Apple OS X, pengganti Apple sebelumnya (non-Unix) Mac OS, memilki kernel hybrid yang berbasis pada BSD-varian yang berasal dari NeXTSTEP, Mach, dan FreeBSD.

Interoperabilitas Unix terbentuk dengan menerapkan standar POSIX. Standar POSIX dapat diterapkan untuk setiap sistem operasi, meskipun pada awalnya diciptakan untuk berbagai varian Unix

2. BSD dan Turunannya

Sebuah subkelompok dari keluarga Unix adalah Berkeley Software Distribution keluarga, yang meliputi FreeBSD, NetBSD, dan OpenBSD. Sistem operasi yang paling sering ditemukan pada webserver, meskipun mereka juga dapat berfungsi sebagai OS komputer pribadi. Internet berutang banyak keberadaannya pada BSD, karena banyak protokol yang sekarang umum digunakan oleh komputer untuk menghubungkan, mengirim dan menerima data melalui jaringan secara luas diterapkan dan disempurnakan dalam BSD. World Wide Web juga pertama kali ditunjukkan pada sejumlah komputer yang menjalankan OS berdasarkan BSD disebut NextStep.

BSD memiliki akar di Unix. Pada tahun 1974, University of California, Berkeley menginstal sistem Unix pertama. Seiring waktu, mahasiswa dan staf di departemen ilmu komputer yang ada mulai menambahkan program baru untuk membuat segalanya lebih mudah, seperti editor teks. Ketika Berkeley menerima komputer VAX baru pada tahun 1978 dengan Unix diinstal pada komputer tersebut, mahasiswa memodifikasi Unix bahkan lebih dalam rangka untuk mengambil keuntungan dari kemampuan hardware komputer. The Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) dari Departemen Pertahanan AS mengambil minat, dan memutuskan untuk mendanai proyek tersebut. Banyak sekolah, perusahaan, dan organisasi pemerintah memperhatikan dan mulai menggunakan versi Berkeley Unix dari pada versi resmi Unix yang didistribusikan oleh AT & T.

Ketika Steve Jobs, meninggalkan Apple Inc. pada tahun 1985, membentuk NeXT Inc, sebuah perusahaan yang memproduksi komputer high-end yang berjalan pada varian BSD yang disebut NeXTSTEP. Salah satu komputer ini digunakan oleh Tim Berners-Lee sebagai webserver pertama untuk menciptakan World Wide Web.

Pengembang seperti Keith Bostic mendorong proyek untuk mengganti kode non-free yang berasal dari Bell Labs. Setelah ini dilakukan, bagaimanapun, AT&T digugat. Akhirnya, setelah dua tahun sengketa hukum, proyek BSD keluar ke depan dan melahirkan sejumlah derivatif bebas, seperti FreeBSD dan NetBSD

3. OS X

OS X (sebelumnya "Mac OS X") adalah garis open core graphical operating system yang dikembangkan, dipasarkan, dan dijual oleh Apple Inc, yang terakhir adalah pre-loaded pada semua komputer Macintosh saat pengiriman. OS X adalah penerus asli Mac OS, yang telah menjadi sistem operasi utama Apple sejak tahun 1984. Seperti pendahulunya, OS X adalah sistem operasi UNIX yang dibangun pada teknologi yang telah dikembangkan di NeXT sampai paruh kedua tahun 1980-an dan sampai Apple membeli perusahaan tersebut pada awal 1997. Sistem operasi ini pertama kali dirilis pada tahun 1999 sebagai Mac OS X Server 1.0, dengan versi desktop-oriented (Mac OS X v10.0 "Cheetah") pada Maret 2001. Semenjak itu, enam edisi "client” dan "server" OS X telah dirilis, sampai keduanya digabung pada OS X 10.7 "Lion". Versi terbaru adalah OS X 10.9 "Mavericks", yang diumumkan pada tanggal 10 Juni 2013, dan dirilis pada tanggal 22 Oktober 2013. Rilis OS X v10.0 hingga v10.8 selalu dinamai dengan nama-nama kucing besar. Dimulai dengan v10.9, "Mavericks", versi OS X dinamai tempat inspiratif di California.

Sebelum penggabungan dengan OS X, edisi server - OS X Server - berarsitektur identik dengan mitra desktop dan biasanya berjalan pada garis Apple Macintosh server hardware. OS X Server menyertakan perangkat lunak manajemen dan perangkat lunak administrasi yang menyediakan akses sederhana pada layanan jaringan utama, termasuk agen transfer email, server Samba, server LDAP, server nama domain, dan lain-lain. Dengan Mac OS X v10.7 Lion, semua aspek server Mac OS X Server telah terintegrasi ke dalam versi klien dan produk di-branding ulang dengan nama "OS X" (membuang nama "Mac"). Perangkat Server sekarang ditawarkan sebagai aplikasi.

4. Linux dan GNU

Proyek GNU merupakan kolaborasi massa programmer yang berusaha untuk menciptakan sebuah sistem operasi yang sama sekali bebas dan terbuka yang mirip dengan Unix tetapi dengan kode benar-benar asli. Dimulai pada tahun 1983 oleh Richard Stallman, dan bertanggung jawab terhadap banyak varian Linux. Ribuan buah perangkat lunak pada hampir setiap sistem operasi berlisensi di bawah GNU General Public License. Sementara itu, kernel Linux dimulai sebagai proyek sampingan dari Linus Torvalds, seorang mahasiswa dari Finlandia. Pada tahun 1991, Torvalds mulai bekerja, dan Mem-posting informasi tentang proyek ini di newsgroup untuk siswa komputer dan pemrogram komputer. Dia menerima gelombang dukungan dan sukarelawan yang akhirnya menciptakan sebuah kernel penuh. Programmer dari GNU pun meliriknya, dan anggota dari kedua proyek bekerja untuk mengintegrasikan bagian GNU dengan kernel Linux dalam rangka menciptakan sistem operasi penuh.

GNU / Linux (atau Linux atau GNU + Linux) adalah sistem operasi mirip Unix yang dikembangkan tanpa kode Unix sebenarnya, seperti BSD dan variannya. GNU / Linux dapat digunakan pada berbagai perangkat dari superkomputer sampai jam tangan. Kernel Linux dirilis di bawah lisensi open source, sehingga siapapun dapat membaca dan memodifikasi kode. Ini telah dimodifikasi untuk berjalan pada berbagai macam elektronik. Meskipun perkiraan menunjukkan bahwa GNU / Linux digunakan pada 1,82% dari semua komputer pribadi, telah banyak diadopsi untuk digunakan di server dan embedded system (seperti ponsel). GNU / Linux telah menggantikan Unix di kebanyakan tempat, dan digunakan pada 10 superkomputer paling kuat di dunia. Kernel Linux digunakan di beberapa distro populer, seperti Red Hat, Debian, Ubuntu, Linux Mint dan Google Android

5. Google Chromium OS

Kromium adalah sistem operasi berbasis kernel Linux dan didesain oleh Google. Chrome OS menargetkan para pengguna komputer yang menghabiskan sebagian besar waktu mereka di Internet, oleh karena itu sistem operasi ini merupakan web browser dengan kemampuan terbatas untuk menjalankan aplikasi lokal, meskipun memiliki built-in file manager dan media player. Sebaliknya, hal itu bergantung pada aplikasi internet (atau aplikasi Web) yang digunakan dalam web browser untuk menyelesaikan tugas-tugas seperti pengolah kata. Chromium OS berbeda dari Chrome OS, dimana Chromium adalah open-source dan digunakan terutama oleh pengembang, sedangkan Chrome OS adalah sistem operasi yang instal dalam Chromebooks

6. Microsoft Windows

Microsoft Windows adalah keluarga sistem operasi proprietary yang dirancang oleh Microsoft Corporation dan terutama ditargetkan untuk komputer berbasis arsitektur Intel, dengan perkiraan 88,9 persen pangsa total penggunaan pada komputer yang terhubung Web. Versi terbaru adalah Windows 8.1 untuk workstation dan Windows Server 2012 R2 untuk server. Windows 7 baru-baru ini menyusul Windows XP sebagai OS yang paling banyak digunakan.

Microsoft Windows berasal pada tahun 1985 sebagai lingkungan operasi yang berjalan di atas MS-DOS, yang merupakan sistem operasi standar dikirimkan pada kebanyakan komputer pribadi arsitektur Intel pada saat itu. Pada tahun 1995, Windows 95 dirilis yang hanya menggunakan MS-DOS sebagai bootstrap. Untuk kompatibilitas ke belakang, Win9x bisa menjalankan real-mode MS-DOS dan 16 bit 3.x Windows driver. Windows ME, dirilis pada tahun 2000, adalah versi terakhir dalam keluarga Win9x. Kemudian semua versi telah didasarkan pada kernel Windows NT. Versi Windows klien saat in berjalan di IA-32, x86-64 dan 32-bit ARM mikroprosesor. Selain itu Itanium masih didukung dalam versi server yang lama Windows Server 2008 R2. Di masa lalu, Windows NT mendukung arsitektur tambahan.

Edisi Server Windows yang banyak digunakan. Dalam beberapa tahun terakhir, Microsoft telah mengeluarkan modal yang signifikan dalam upaya untuk mempromosikan penggunaan Windows sebagai sistem operasi server. Namun, penggunaan Windows pada server ini tidak sebanyak seperti pada komputer personal, karena Windows bersaing dengan Linux dan BSD untuk pangsa pasar server.


Sekian artikel Modul Makalah tentang Hubungan Antara Sistem Komputer Dengan Sistem Operasi.

array c++

Pengertian proses pada sistem operasi

Proses dalam sistem operasi berisi instruksi, data, program counter, register pemroses, stack data, alamat pengiriman dan variabel pendukung lainnya.
Sistem Operasi - Proses

Sistem Operasi - Proses

Terdapat beberapa definisi mengenai proses, antara lain :

    Merupakan konsep pokok dalam sistem operasi, sehingga masalah manajemen proses adalah masalah utama dalam perancangan sistem operasi.
    Proses adalah program yang sedang dieksekusi.
    Proses adalah unit kerja terkecil yang secara individu memiliki sumber daya dan dijadwalkan oleh sistem operasi.

Peran sistem operasi dalam kegiatan proses adalah mengelola semua proses di sistem dan mengalokasikan sumber daya ke proses tersebut. Banyak proses yang dijalankan bersamaan, dimana setiap proses mendapat bagian memori dan kendali sendiri-sendiri (peran SO), sehingga setiap proses (program) memiliki prinsip :

    Independent, artinya program-program tersebut berdiri sendiri, terpisah dan saling tidak bergantung.
    One program at any instant, artinya hanya terdapat satu proses yang dilayani pemroses pada satu saat.

Dalam multiprogramming, teknik penanganan proses adalah dengan mengeksekusi satu proses dan secara cepat beralih ke proses lainnya (bergiliran), sehingga menimbulkan efek paralel semu (pseudoparallelism).

Pengendalian proses

Dalam pengendalian antar proses, sistem operasi menggunakan metode :

    Saling melanjutkan (interleave), Sistem  operasi  harus  dapat  kembali  melanjutkan  proses  setelah  melayani proses lain.
    Kebijaksaan tertentu, Sistem   operasi   harus   mengalokasikan   sumber   daya   ke   proses   berdasar prioritasnya.
    Komunikasi antar proses dan penciptaan proses, Sistem operasi harus mendukung komunikasi dan penciptaan antar proses (menstrukturkan aplikasi).

Pada sistem dengan banyak proses aktif, proses-proses pada satu saat berada dalam beragam tahap eksekusinya. Proses mengalami beragam state (ready, running, blocked) selama siklus hidupnya sebelum berakhir dan keluar dari sistem. Sistem operasi harus dapat mengetahui state masing-masing proses dan merekam semua perubahan yang terjadi secara dinamis. Informasi tersebut digunakan untuk kegiatan penjadwalan dan memutuskan alokasi sumber daya.

Status (state) proses

Sebuah proses akan mengalami serangkaian state diskrit. Beragam kejadian dapat menyebabkan perubahan state proses. Tiga state tersebut adalah sebagai berikut :

    Running, Proses sedang mengeksekusi instruksi proses
    Ready, Proses   siap   dieksekusi,   tetapi   proses   tidak tersedia untuk eksekusi proses ini.
    Blocked, Proses   menunggu   kejadian   untuk   melengkapi tugasnya

Proses yang baru diciptakan akan mempunyai state ready.

    Proses berstate running menjadi blocked, karena sumbar daya yang diminta belum tersedia atau meminta layanan perangkat masukan/keluaran, sehingga menunggu kejadian muncul. Proses menunggu kejadian alokasi sumber daya atau selesainya layanan perangkat masukan/keluaran (event wait).
    Proses berstate running menjadi ready, karena penjadwal memutuskan eksekusi proses lain karena jatah waktu untuk proses tersebut telah habis (time out).
    Proses berstate blocked menjadi ready saat sumber daya yang diminta/ diperlukan telah tersedia atau layanan perangkat masukan/keluaran selesai (event occurs).
    Proses berstate ready menjadi running, karena penjadwal memutuskan penggunaan pemroses utnuk proses itu karena proses yang saat itu running berubah statenya (menjadi ready atau blocked) atau telah menyelesaikan sehingga disingkirkan dari sistem. Proses menjadi mendapatkan jatah pemroses.

Diagram state lanjut

Penundaan (suspend) adalah operasi penting dan telah diterapkan dengan beragam cara. Penundaan biasanya berlangsung singkat. Penundaan sering dilakukan sistem untuk memindahkan proses-proses tertentu guna mereduksi beban sistem selama beban puncak.

Proses yang ditunda (suspended blocked) tidak berlanjut sampai proses lain meresume. Untuk jangka panjang, sumber daya-sumber daya proses dibebaskan (dilucuti). Keputusan membebaskan sumber daya-sumber daya bergantung sifat masing-masing sumber daya. Memori utama seharusnya segera dibebaskan begitu proses tertunda agar dapat dimanfaatkan proses lain. Resuming (pengaktifan kembali) proses, yaitu menjalankan proses dari titik (instruksi) dimana proses ditunda.

Operasi suspend dan resume penting, sebab :

    Jika sistem berfungsi secara buruk dan mungkin gagal maka proses-proses
    dapat disuspend agar diresume setelah masalah diselesaikan. Contoh :Pada proses pencetakan, bila tiba-tiba kerta habis maka proses disuspend. Setelah kertas dimasukkan kembali, proses pun dapat diresume.
    Pemakai yang ragu/khawatir mengenai hasil prose dapat mensuspend proses (bukan membuang (abort) proses). Saat pemakai yakin proses akan berfungsi secara benar maka dapat me-resume (melanjutkan kembali di instruksi saat disuspend) proses yang disuspend.
    Sebagai tanggapan terhadap fluktuasi jangka pendek beban sistem, beberapa proses dapat disuspend dan diresume saat beban kembali ke tingkat normal.

Dua state baru dimasukkan sehingga membentuk diagram 5 state, yaitu :

    Suspended ready
    Suspended blocked

Penundaan dapat diinisialisasi oleh proses itu sendiri atau proses lain.

    Pada sistem monoprocessor, proses running dapat mensuspend dirinya sendiri karena tak ada proses lain yang juga running yang dapat memerintahkan suspend.
    Pada sistem multiprocessor, proses running dapat disuspend proses running lain pada pemroses berbeda. Proses ready hanya dapat di suspend oleh proses lain.

Pada proses blocked terdapat transisi menjadi suspended blocked. Pilihan ini dirasa aneh. Apakah tidak cukup menunggu selesainya operasi masukan/keluaran atau kejadian yang membuat proses ready atau suspended ready?. Bukankah state blocked, ready blocked, suspended blocked sama-sama tidak mendapat jatah waktu pemroses ?. Kenapa dibedakan ?.

Alasannya, karena penyelesaian operasi masukan/keluaran bagi proses blocked mungkin tak pernah terjadi atau dalam waktu tak terdefinisikan sehingga lebih baik disuspend agar sumber daya-sumber daya yang dialokasikan untuk proses tersebut dapat digunakan proses-proses lain. Untuk kondisi ini, lebih baik sumber daya-sumber daya yang dipegang proses yang berkondisi seperti ini dipakai proses-proses lain. Proses blocked disuspend sistem atau secara manual menjadi suspended blocked.

Bila akhirnya operasi masukan/keluaran ­berakhir maka segera proses suspended blocked mengalami transisi. Karena resume dan suspend mempunyai prioritas tinggi maka transisi segera dilakukan. Suspend dan resume dapat digunakan untuk menyeimbangkan beban sistem saat mengalami lonjakan di atas normal.
Program Control Block (PCB)

Struktur data PCB menyimpan informasi lengkap mengenai proses sehingga dapat terjadi siklus hidup proses. Sistem operasi memerlukan banyak informasi mengenai proses guna pengelolaan proses. Informasi ini berada di PCB. Sistem berbeda akan mengorganisasikan secara berbeda.

Informasi dalam PCB :
Informasi identifikasi proses

Informasi ini berkaitan dengan identitas proses yang berkaitan dengan tabel lainnya. Informasi tersebut meliputi :

    Identifier proses
    Identifier proses yang menciptakan
    Identifier pemakai

Informasi status pemroses

Informasi tentang isi register-register pemroses. Saat proses berstatus running, informasi tersebut berada diregister-register. Ketika proses diinterupsi, semua informasi   register   harus   disimpan   agar   dapat   dikembalikan   saat   proses

dieksekusi kembali. Jumlah dan jenis register yang terlibat tergantung arsitektur komputer. Informasi status terdiri dari :

    Register-register yang terlihat pemakai, adalah register-register yang dapat ditunjuk instruksi bahasa assembly untuk diproses pemroses.
    Register-register kendali dan status, Adalah register-register yang digunakan untuk mengendalikan operasi pemroses.
    Pointer stack, tiap proses mempunyai satu atau lebih stack, yang digunakan untuk parameter atau alamat prosedur pemanggil dan system call. Pointer stack menunjukkan posisi paling atas dari stack.

Informasi kendali proses

Informasi kendali proses adalah informasi lain yang diperlukan sistem operasi untuk mengendalikan dan koordinasi beragam proses aktif. Informasi kendali terdiri dari :

    Informasi penjadwalan dan status, Informasi-informasi yang digunakan untuk menjalankan fungsi penjadwalan, antara lain :
        Status proses, Mendefinisikan keadaan/status proses (running, ready, blocked)
        Prioritas, Menjelaskan prioritas proses.
        Informasi berkaitan dengan penjadwalan, Berkaitan dengan informasi penjadwalan, seperti lama menunggu, lama proses terakhir dieksekusi.
        Kejadian, Identitas kejadian yang ditunggu proses.
    Penstrukturan data, satu proses dapat dikaitkan dengan proses lain dalam satu antrian atau ring, atau struktur lainnya. PCB harus memiliki pointer untuk mendukung struktur ini.
    Komuikasi antar proses, beragam  flag,  sinyal  dan  pesan  dapat  diasosiasikan  dengan  komunikasi antara dua proses yang terpisah.
    Manajemen memori Bagian yang berisi pointer ke tabel segmen atau page yang menyatakan memori maya (virtual memory) proses.
    Kepemilikan dan utilisasi sumber daya, sumber daya yang dikendalikan proses harus diberi tanda, misalnya :

Informasi ini diperlukan oleh penjadwal.

Struktur citra proses digambarkan berurutan di satu ruang alamat. Implementasi penempatan citra proses yang sesungguhnya bergantung skema manajemen memori yang digunakan dan organisasi struktur kendali sistem operasi.
Operasi-operasi pada proses

Sistem operasi dalam mengelola proses dapat melakukan operasi-operasi terhadap proses. Operasi tersebut adalah :

    Penciptaan proses
    Penghancuran/terminasi proses
    Penundaan proses
    Pelanjutan kembali proses
    Pengubahan prioritas proses
    Memblok proses
    Membangunkan proses
    Menjadwalkan proses
    Memungkinkan proses berkomunikasi dengan proses lain

Penciptaan proses

Melibatkan banyak aktivitas, yaitu :

    Memberi identitas proses
    Menyisipkan proses pada senarai atau tabel proses
    Menentukan prioritas awal proses
    Menciptakan PCB
    Mengalokasikan sumber daya awal bagi proses

Ketika proses baru ditambahkan, sistem operasi membangun struktur data untuk mengelola dan mengalokasikan ruang alamat proses.

Kejadian yang dapat menyebabkan penciptaan proses :
Tahap-tahap penciptaan proses

Penciptaan proses dapat disebabkan beragam sebab. Penciptaan proses meliputi beberapa tahap :

    Beri satu identifier unik ke proses baru. Isian baru ditambahkan ke tabel proses utama yang berisi satu isian perproses.
    Alokasikan ruang untuk proses.
    PCB harus diinisialisasi.
    Kaitan-kaitan antar tabel dan senarai yang cocok dibuat.
    Bila diperlukan struktur data lain maka segera dibuat struktur data itu.

Penghancuran proses

Penghancuran proses melibatkan pembebasan proses dari sistem, yaitu :

    Sumber daya-sumber daya yang dipakai dikembalikan.
    Proses dihancurkan dari senarai atau tabel sistem.
    PCB dihapus (ruang memori PCB dikembalikan ke pool memori bebas).

Penghancuran lebih rumit bila proses telah menciptakan proses-proses lain. Terdapat dua pendekatan, yaitu :

    Pada beberapa sistem, proses-proses turunan dihancurkan saat proses induk dihancurkan secara otomatis.
    Beberapa sistem lain menganggap proses anak independen terhadap proses induk, sehingga proses anak tidak secara otomatis dihancurkan saat proses induk dihancurkan.

Alasan-alasan penghancuran proses, sebagai berikut.
Pengalihan proses

Kelihatannya pengalihan proses (process switching) adalah sepele. Pada suatu saat, proses running diinterupsi dan sistem operasi memberi proses lain state running dan menggilir kendali ke proses itu.

Dalam hal ini muncul beberapa masalah, yaitu :

    Kejadian-kejadian apa yang memicu alih proses ?
    Masalah  lain  adalah  terdapatnya  perbedaan  antara  alih  proses  (process switching) dan alih konteks (context switching).
    Apa yang harus dilakukan sistem operasi terhadap beragam struktur data yang dibawah kendalinya dalam alih proses ?

Kejadian-kejadian penyebab pengalihan proses

Kejadian-kejadian yang menyebabkan terjadinya alih proses adalah :

    Interupsi sistem, disebabkan kejadian eksternal dan tak bergantung proses yang saat itu sedang running. Contoh : selesainya operasi masukan/keluaran. Pada kejadian interupsi, kendali lebih dulu ditransfer ke interrupt handler yang melakukan penyimpanan data-data dan kemudian beralih ke rutin sistem operasi yang berkaitan dengan tipe interupsi itu. Tipe-tipeinterupsi antara lain :

    Trap, Adalah interupsi karena terjadinya kesalahan atau kondisi kekecualian (exception conditions) yang dihasilkan proses yang running, seperti usaha illegal dalam mengakses file. Dengan trap, sistem operasi menentukan apakah kesalahan yang dibuat merupakan kesalahan fatal ?

Kemungkinan yang dilakukan adalah menjalankan prosedur pemulihan atau memperingkatkan ke pemakai. Saat terjadi trap, mungkin terjadi pengalihan proses mungkin pula resume proses.

    Supervisor call, yaitu panggilan meminta atau mengaktifkan bagian sistem operasi. Contoh: Proses pemakai running meminta layanan masukan/keluaran seperti membuka file. Panggilan ini menghasilkan transfer ke rutin bagian sistem operasi. Biasanya, penggunaan system call membuat proses pemakai blocked karena diaktifkan proses kernel (sistem operasi).

Pengalihan konteks

Pengalihan konteks dapat terjadi tanpa pengalihan state process yang sedang running, sedang pengalihan proses pasti melibatkan juga pengalihan konteks.

Siklus penanganan interupsi adalah :

    Pemroses menyimpan konteks program saat itu yang sedang dieksekusi ke stack.
    Pemroses menset register PC dengan alamat awal program untuk interuppet handler.
    Setelah kedua aktivitas itu, pemroses melanjutkan menjalankan instruksi-instruksi berikutnya di interuppt handler yang melayani interrupt.
    Pelaksanaan interupsi ini belum tentu mengakibatkan pengalihan ke proses lain (yaitu pengalihan PCB proses dari senarai running ke senarai lain (blocked, ready), dan sebaliknya. Kita menyebut pengalihan konteks adalah untuk pengalihan sementara yang singkat, misalnya untuk mengeksekusi program interrupt handler.
    Setelah penanganan interupsi selesa maka konteks yang terdapat pada stack dikembalikan sehingga kembali ke konteks proses semula tanpa terjadi pengalihan ke proses lain. Pengalihan proses terjadi jika proses yang running beralih menjadi state lain (ready, blocked), kemudian sistem operasi harus membuat perubahan-perubahan berarti terhadap lingkungannya. Rincian-rincian dalam pelaksanaan pengalihan proses dibahas setelah ini.

Pengalihan proses

Pengalihan proses terjadi jika proses yang running beralih menjadi state lain (ready, blocked) kemudian sistem operasi membuat perubahan-perubahan berarti terhadap lingkungan.

Langkah-langkah yang terlibat dalam pengalihan proses sebagai berikut :

    Simpan konteks pemroses, termasuk register PC dan register-register lain.
    Perbarui PCB proses yang running. Pelaksanaan termasuk mengubah state proses menjadi salah satu state (ready, blocked, suspendedready).
    Field-field yang relevan juga diperbarui misalnya alasan meninggalkan state running dan informasi akunting.
    Pindahkan PCB proses ke senarai yang cocok (ready, blocked).
    Pilih satu proses lain untuk dieksekusi sesuai dengan teknik penjadwalan.
    Perbarui PCB proses yang dipilih termasuk perubahan state menjadi running.
    Perbarui struktur-struktur data manajemen memori. Pekerjaan ini sesuai dengan pengelolaan translasi alamat.
    Kembalikan konteks pemroses dengan konteks simpanan yang memberitahu konteks proses terakhir saat dialihkan dari state running. Pengembalian konteks ini dilakukan dengan memuatkan nilai-nilai register PC dan register-register lain dengan nilai konteks yang tersimpan.
    Pengalihan proses melibatkan pengalihan konteks dan perubahan state, memerlukan usaha lebih besar daripada pengalihan konteks.

Tabel-tabel proses

Tiap proses mempunyai state yang perlu diperhatikan sistem operasi yang dicatat dalam beragam tabel atau senarai yang saling berhubungan, yaitu :

    Tabel informasi manajemen memori, Untuk menjaga keutuhan memori utama dan memori sekunder yang menyimpan informasi tentang :

    Tabel informasi manajemen masukan/keluaran, Untuk mengelola perangkat masukan/keluaran, dimana perangkat tersebut digunakan proses tertenty, sehingga perlu dijaga agar proses lain tidak memakainya. Sistem operasi perlu mengetahui status operasi masukan/keluaran dan lokasi memori utama yang digunakan untuk transfer data.
    Tabel informasi sistem file, Berisi informasi mengenai ekstensi file, lokasi pada memori sekunder, status saat itu dan menyimpan atribut-atribut file lainnya.
    Tabel proses, Untuk mengelola informasi proses di sistem operasi, lokasinya di memori, status dan atribut proses lainnya.

Proses ditempatkan di memori utama di lokasi tertentu, proses mempunyai satu ruang alamat tersendiri. Ruang alamat yang digunakan proses disebut citra proses (process image), karena selain seluruh kode biner program, proses ditambahi atribut-atribut lain yang berkaitan penempatannya pada suatu lokasi memori dan status eksekusi pada saat itu.

Elemen-elemen citra proses, sebagai berikut
ELEMEN CITRAPROSES   KETERANGAN   
Data pemakai    Bagian yang dapat memodifikasi berupa data program, daerah stack pemakai.  
Program pemakai            Program biner yang dieksekusi.                
Stack sistem       Digunakan untuk menyimpan parameter dan alamat pemanggilan untuk prosedur dan system calls        
PCB (Program Control Block)       Berisi informasi yang diperlukan olehsistem operasi dalam mengendalikan proses           

Struktur umum tabel-tabel kendali ditunjukkan pada gambar berikut :

Gambar 5 : Struktur tabel-tabel kendali pada sistem operasi

PCB dan senarai proses

PCB berisi informasi mengenai proses yang diperlukan sistem operasi. PCB dibaca dan /atau dimodifikasi rutin sistem operasi seperti penjadwalan, alokasi sumber daya,  pemrosesan  interupsi,  monitoring  dan  analisis  kinerja.  Kumpulan  PCB mendefinisikan state sistem operasi. Untuk menyatakan senarai proses di sistem operasi dibuat senarai PCB.

Diagram memperlihatkan hanya satu PCB berada di senarai running. PCB ini menyatakan proses yang saat itu sedang dieksekusi pemroses sehingga hanya satu proses yang running. Tentu saja ini tidak berlaku untuk multiprocessing yang dapat mengeksekusi lebih dari satu proses sekaligus.

Prose-proses ready digambarkan dengan PCB proses-proses di senarai ready. Proses-proses menunggu dijadwalkan untuk dieksekusi pemroses. Proses yang dijadwalkan dieksekusi (yaitu mengalami transisi dari state ready menjadi running) maka PCBnya dipindah dari senarai ready ke senarai running.

Proses running (PCB-nya berada di senarai running) dipindah sesuai state yang dialami proses itu, sebagai berikut :

    Bila proses berakhir (selesai) maka dijalankan operasi terminasi sehingga PCB-nya tak ada lagi.
    Bila proses diblocked karena menunggu alokasi sumber daya maka PCBnyadipindah ke senarai blocked.
    Bila proses dijadwalkan habis jatah waktu eksekusinya maka PCBnya dipindahkan ke senarai ready.
    Proses yang sedang blocked berpindah menjadi ready bila sumber daya yang ditunggu telah teralokasi untuknya. Untuk itu PCBnya dipindahkan ke senarai ready.

Pengaksesan informasi di PCB

Rutin-rutin sistem operasi perlu mengakses informasi di PCB. Tiap proses dilengkapi ID unik yang digunakan sebagai indeks (penunjuk) ke tabel untuk mengambil PCB.

Kesulitan bukan pada mekanisme pengaksesan, tetapi masalah proteksi terhadap PCB. Dua masalah utama proteksi terhadap PCB, yaitu :

Bug (kesalahan pemrograman) pada rutin tunggal, misalnya interrupt handler dapat merusak PCB sehingga dapat berakibat menghancurkan kemampuan sistem    mengelola proses-proses yang diasosiasikan dengan PCB.

Perubahan rancangan struktur dan semantiks PCB dapat berdampak ke sejumlah    modul sistem operasi yang memakai PCB.

Kedua masalah tersebut memberi gagasan agar semua rutin sistem operasi melewati satu rutin khusus, yaitu rutin penanganan PCB dalam mengakses PCB. Tugas rutin adalah memproteksi PCB dan menjadi perantara pembacaan dan penulisan PCB. Masalah pertama dapat dicegah karena rutin penanganan PCB akan selalumenjaga agar PCB tidak rusak. Masalah kedua jelas langusng teratasi karena antarmuka terhadap rutin-rutin lain masih tetap dipertahankan walau rincian-rincian PCB diubah.

Rutin-rutin sistem operasi yang memakai antarmuka tidak perlu diubah. Teknik ini menghendaki didefinisikan antarmuka rutin penanganan PCB dan rutin-rutin lain dengan baik. Kelemahan teknik ini adalah adanya overhead kinerja karena harus memanggil rutin penanganan PCB. Pengaksesan langsung terhadap PCB tentu lebih cepat daripada harus memanggil rutin penanganan PCB.
Kedudukan sistem operasi

Sistem operasi pada dasarnya adalah sepert perangkat lunak lain, yaitu program yang perlu dieksekusi pemroses.

Kedudukan sistem operasi dibanding proses-proses lain, adalah :

    Sistem operasi sebagai kernel tersendiri yang berbeda dengan proses-proses lain (kernel sebagai non-proses).
    Fungsi-fungsi sistem operasi dieksekusi dalam proses pemakai.
    Sistem  operasi  juga  sebagai  kumpulan  proses  (process  based  operating systems).

Kernel sebagai non proses

Ketika proses running diinterupsi atau memanggil system call, maka konteks pemroses proses ini disimpan dan kendali dilewatkan ke kernel. Sistem operasi mempunyai daerah memori dan stack sendiri untuk pemanggilan prosedur.

Sistem operasi melakukan fungsi yang diinginkan dan mengembalikan konteks proses yang diinterupsi. Eksekusi proses pemakai yang diinterupsi dilanjutkan. Alternatif lain, sistem operasi menyimpan lingkungan proses, melakukan penjadwalan dan menjadwalkan proses lain.

Konsep proses hanya diterapkan untuk program-program pemakai. Kode sistem operasi dieksekusi sebagai satu entitas terpisah, beroperasi pada mode kernel. Proses adalah non-kernel, sedang sistem operasi adala kernel yang bukan proses.
Dieksekusi dalam proses pemakai

Alternatif lain dieksekusi sistem operasi adalah mengeksekusi sistem operasi di konteks proses pemakai. Pendekatan ini didasarkan terutama pada pandangan bahwa sistem operasi sebagai kumpulan rutin yang dipanggil pemakai untuk melakukan beragam fungsi dan dieksekusi dalam lingkungan proses pemakai.

Pada seluruh waktu, sistem operasi mengelola N citra proses. Tiap citra tidak hanya mempunyai daerah untuk proses tapi juga daerah program, data dan stack untuk kernel. Terdapat juga ruang alamat yang dipakai bersama semua proses. Ketika diinterupsi, trap atau supervisor call terjadi,pemroses ditempatkan ke mode kernel dan kendali dilewatkan ke sistem operasi. Konteks pemroses disimpan dan alih konteks ke rutin sistem operasi.

Eksekusi dilanjutkan dalam proses pemakai saat itu, tidak dilakukan alih proses, hanya alih konteks di proses yang sama. Jika sistem operasi telah menyelesaikan tugas, menentukan apakah proses berlanjut, maka alih konteks meresume program yang diinterupsi dalam proses itu juga. Keunggulan pendekatan ini adalah program pemakai yang diinterupsi untuk memperoleh rutin sistem operasi dan diresume tidak mengalami overhead peralihan dua proses.

Jika sistem oper­asi menentukan bahwa alih proses terjadi bukan kembali ke proses semula yang dieksekusi, maka kendali dilewatkan ke rutin alih proses. Rutin ini boleh dijalankan pada proses boleh juga tidak, bergantung rancangan sistem. Pada keadaan ini, proses saat itu menjadi state non-running dan proses lain menjadi running.

Sistem operasi sebagai kumpulan proses

Pendekatan ini mengimplementasikan sistem operasi sebagai kumpulan proses.

Pendekatan ini digambarkan pada gambar berikut :

Variannya adalah perangkat lunak bagian kernel dieksekusi dalam mode kernel. Fungsi-fungsi kernel utama diorganisasi sebagai proses-proses terpisah. Terdapat kode kecil pengalihan proses yang dieksekusi di luar proses.

Pendekatan ini mempunyai beberapa keunggulan, yaitu :

Mikrokernel

Saat ini, mikrokernel mendapat banyak perhatian. Mikrokernel adalah inti sistem operasi yang menyebabkan landasan perluasan sistem operasi. Pendekatan mikrokernel dipopularkan sistem operasi MACH. Secara teoritis, pendekatan mikrokernel menyediakan derajat fleksibilitas dan modularitas tinggi. Sistem operasi yang memakai pendekatan mikrokernel adalah MS Windows NT.    Landasan pendekatan mikrokernel adalah hanya fungsi-fungsi sistem operasi inti yang secara mutlak esensi yang harus berada di kernel. Layanan-layanan dan aplikasi-aplikasi yang kurang esensi dibangin diatas mikrokernel itu. Meskipun pembagian antara yang perlu dan tidak perlu ada di mikrokernel beragam. Terdapat ciri yang sama yaitu banyak lauanan yang secara tradisional merupakan bagian sistem operasi menjadi subsistem eksternal. Subsistem in berinteraksi dengan kernel dan subsistem-subsistem lain.

Layanan-layanan itu antara lain sistem file, sistem windowing dan layanan-layanan keamanan.   Komponen-komponen   sistem   operasi   di   luar   mikrokernel   saling berinteraksi melalui pesan yang dilewatkan melalui mikrokernel. Fungsi mikrokernel adalh sebagai mediator pertukaran pesan.


Mikrokernel memvalidasi pesan, melewatkan pesan antara komponen-komponen dan memberi hak pengaksesan perangkat keras. Struktur ini ideal untuk lingkungan pemrosesan terdistribusi karena mikrokernel dapat melewatkan pesan baik secara lokal atau jarak jauh tanpa perubahan komponen-komponen sistem operasi yang lain.

ILMU DASAR HTML

·         HTML merupakan bahasa penanda yang digunakan untuk memberikan konten (teks) struktur dan makna semantik.
·         CSS adalah bahasa yang digunakan untuk memberikan konten gaya penampilan yang bagus.
Contoh sederhananya, sebuah paragraf teks di prensentasikan dengan penanda istinline{P} pada html. Memberikan penanda istinline{p} pada konten dalam html berarti mendadak konten tersebut berada di dalam sebuah paragraf. Css kemudian digunakan untuk menentukan ukuran teks, warna teks, spasi, dan berbagai gaya tampilan dari paragraf tersebut.
Elemen, Tag, Dan Atribut
Elemen
Elemen html merupakan komponen yang merupakan peran sebuah objek dalam dokumen , termasuk structure dan konten dan objek tersebut. Contoh dari sebuah elemen html ialah p ataupun b yang telah di contohkan pada bagian-bagian sebelumnya. Elemen-elemen populer lainnya dalam html misalnya a, h1, div, span, em, ataupun strong.
Kode di bawah mennjukan cohtoh dari elemen a yang digunakan untuk membuat hyperlink ke halaman lain: <a>
Tag
Sebuah elemen biasanya direpresentasikan oleh tag. Tag pembuka menandakan elemen tersebut dimulai, dan tag menutup menandakan akhir dari sebuah elemen, tag pembuka dipresentasikan dengan nama elemen yang diapait simbol “<>”, contohnya<A>.
Tag penutup dituliskan dengan menambahkan garis miring (“/”) setelah simbol “<”. Misalnya tag penutup untuk elemen a adalah </a>.
Berikut adalah contoh penggunaan tag a untuk membuat sebuah link:
<a> ini adalah sebuah link </a>
Attribut
Atribut merupakan informasi tambahan yang dapat kita berikan untuk sebuah elemen. Setiap elemen memiliki atribut yang berbeda-beda, meskipun terdapat beberapa atribut standar yang dapat digunakan oleh semua elemen.
Atribut khusus elemen dibuat ketika nilai atribut tersebut memang hanya pantas digunakan untuk elemen tersebut.
Misalnya, untuk elemen img yang digunakan untuk menentukan dimana sumber gambar yang akan ditampilkan  gambar.
Atribut standar yang dimiliki oleh semua elemen sendiri merupakan atribut yang umumnya dapat diimplimentasikan oleh semua elemen, misalnya atribut “id” untuk identifikasi elemen, atau “class” untuk klarifikasi elemen. Kode di bawah menunjukan contoh elemen a yang digunakan dengan atribut wajib elemen tersebut (href):
<ahref=’’http://sniverymy.bogspot.com”> ini adalah sebuah link </a>
Kode di atas memberikan contoh atribut href yang dimiliki oleh elemen a.
STRUKTUR DOKUMEN HTML
<!DOCTYPE html>
<html lang=”en”>
<title>...</title>
</head>
...
</body>
</html>

Elemen doctype
Digunalan untuk memberikan informasi kepada browser mengenai vers html yang diunakan oleh documen. Pada listing~ref{code:struktur-html}, versi html yang digunakan adalah html5.
Elemen html
Elemen ini mengandung keseluruhan dokumen html, yang berarti tag pembuka elemen html merupakan tanda awal dokumen html, dan tag penutup adalah tanda akhir dokumen.
Elemen head
Elemen head pada docuken digunakan untuk menguraikan berbagai data (informasi yang berkaitan dengan dokumen), judul dokumen , dan tautan dokumen ke berkas berkas eksternal. Berbagai data yang ada di dlm elemen head tidak akan nampak pada halaman web hasil tampilan browser.
Elemen title
Memberikan judul dokumen
Elemen body
<!DOCTYPEhtml>
Html lang=”en’>
<title>pengenalan html</title>
</head>
<body>
<h1>berita utama</h1>
<p>
Elemen h1 digunakan untuk menandakan sebuah header dari teks
(h1 ==header 1). Konten teks ini sendiri berada di dlm sebuah paragraf, yang ditandai oleh elemen p.
</p>
<p>
Paragraf kedua.
</p>
</body>
</html>


KELUARGA BESAR EMPUH MURSALIN, HJ. MAEMUNAH, MAJASIR. GARUT

EMPUH MURSALIN
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
1.       RUNI

2.       DIMYATI

3.       NOSIH

1.1  EDI
PASANGRAHAN
 2.1  HARIS
Legok Honje




2.2    OKA
Legok Honje




2.3    SABIT
Legok Honje




2.4    ELIM
Legok Honje




2.5    ELOM
Legok Honje



HJ. MAEMUNAH
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
SUKATMA
Pasir Muncang
SUKANTA
Banjarwangi
SUHRI
Sukatani
KARTA
Legok Honje
SITI KHODIJAH
Sindangsari
1.PEPE
Simpang Maroko
1.MIAH
Cisalada Bjw
1.ICIH
Cibuluh
1.HJ. IYAH
Ciangkra
1.SITI HANIDA
Bnjarwangi
2.ONONG
Tonjongkarang
2.UMI
Cisalada Bjw
2.TOBARI
Gunung Gagak
2.ILAH
Karangpawitan
2.KH. AHMAD SYAFI’I
Jabeng
3.UMIN
Pasir Muncang
3.OTONG
Cisalada Bjw
3.BAEHAKI
Sukatani
3.SUDRAJAT

3.SADILI
Jabeng
4.IDING
Pasir Muncang
4.ITI
Cisalada Bjw
4.ANAH
Sawah Ranca


4.SATIBI
Lgk Honje
5.ENDI
Tegal Kondang
5.OMOH
Cisalada Bjw
5.EMPUD
Puncak Kawung


5.UPIN
Indularang


6.OCOH
Cisalada Bjw
6.ENGKEN
Sukatani


6.IKAH
Bnjarwangi


7.ANAH
Cisalada Bjw
7.ENCUK
Singajaya


7.H. HOLIS HASBULAH
Cintawana




8.IKOH
Anclahan


8.NONOH
Sindangsari




9.MUMU
Sukatani








10.ENDIN
Cibongas




MAJASIR
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
NAMA
ALAMAT
AHNAN
Cibuluh
SUBANDI
Bojong
YAHYA
Cibuluh
IDING
cibuluh
1.SUPI
Cibuluh
1.ENGKOS
Bojong Taraju


ISAH
Cibuluh


2.ABAS
Bojong Taraju


ARIP
Cibuluh


3.AMAH
Bojong Taraju


KAMAL
Cibuluh






NANA
Cibuluh






ENGKON
Tasikmalaya





sniver ymy

https://safelinku.com/ref/yusepymy